Setelah lebih dari beberapa bulan, akhirnya gue balik dengan post baru.
Btw, ini blognya udah tua juga ya. Udah 2 tahun yeeeay!
(2 tahun sudah kita bersama, kusayang kamu blogku :3)
Tulisan kali ini akan membahas hal-hal yang gue lakuin di sekolah paska ujian. Sekitar 2 mingguan ini gue ke sekolah tanpa ada kegiatan pembelajaran formal di kelas :) yash of course gue hepi, iya bener.
Minggu pertama setelah ujian gue sedikit galau sebenarnya, gue meragukan beberapa jawaban gue di soal ujian. Tapi melihat vibe dari teman-teman gue yang positif, gue juga terpengaruh, dan kalimat "let it be" pun tertanam di benak gue. Di sekolah, guru-guru mengadakan lomba-lomba, yang ya menurut gue unik dan punya manfaat untuk ke depannya. Lomba-lomba itu adalah lomba mural art, jingle dan yel-yel terheboh, fotografi, orasi, karya tulis berupa puisi, kisah inspiratif dan cerpen.. banyak juga yah.
Lomba yang gue ikuti adalah lomba puisi, dengan 3 tema: keberagaman, Tuhan dan cinta. Gue sebenernya pengen banget menang(dengan karya-karya gue yang kurang persiapan), setidaknya berhasil meraih juara harapan atau juara ketiga. Tapi ternyata hanya ada satu juara terbaik. Tira pun sedih :(
Padahal hadiahnya lumayan teman-teman, uang tunai.
Dari kisah sepele di hidup gue, kalian bisa ambil pesan moralnya; jangan mengabaikan sebuah persiapan. Persiapan itu memang hal yang besar, loh. Ibarat sebuah pohon persiapan adalah akarnya dan ibarat sebuah bangunan, persiapan adalah fondasinya. Kayak kutipan dari Benjamin Franklin yang gue jadiin wallpaper di desktop laptop gue; "by failing to prepare, you are preparing to fail." (dengan gagal untuk mempersiapkan, kamu sedang bersiap untuk gagal) kita harus semakin dewasa dalam mengatur waktu juga nih, jadi gak bakal keteteran buat nyiapin semuanya.
Sekian dari gue,
Sampai jumpa di post selanjutnya yaa!
p.s. doakan yang terbaik buat raport gue ya
